Sunday, February 2, 2014

Tips Memilih Coklat Untuk Pasangan Di Hari Valentine

IBC - Valentine sudah dekat, bagi Anda pembaca yang ikut merayakan Valentine, IBC memberikan tips bagaimana Anda memilih Cokelat sebagai hadiah. Karena hadiah Cokelat sangat berarti bagi pasangan Anda maka perhatikan hal-hal berikut ini:

Hindari white chocolate.
Cokelat berwarna putih ini umumnya hanya terbuat dari cocoa butter, gula, dan ekstrak vanila. Jadi white chocolate adalah manisan terbuat dari lemak dan karbohidrat yang diberi perasa saja. Bahkan ada yang hanya terbuat dari hydrogenated fat. Tidak ada cairan cokelat apapun. Jadi tidak mengandung manfaat kesehatan apapun.

Hindari milk chocolate 
Dimana kandungan cocoa powder-nya sangat sedikit sementara kadar gula dan lemak jenuhnya tinggi. Meski kurang sehat, parahnya milk chocolate adalah jenis cokelat yang paling banyak dibeli konsumen.

Baca label produknya dan hindari cokelat yang mengandung gula tinggi.
Jangan beli cokelat tersebut jika gula ditulis pertama pada daftar bahan-bahannya. Pilih yang mengandung bahan pemanis seperti barley malt atau evaporated cane juice. Jika mengandung pemanis sorbitol, makanlah secukupnya saja karena sorbitol bersifat laksatif.

Hindari cokelat yang mengandung hydrogenated fat.
Kandungan lemak dalam cokelat yang disarankan hanyalah cocoa butter.

• Hindari cokelat yang mengandung Zat-zat ini.
Baca labelnya, bila ada zat agave, pemanis buatan, corn syrup, vegetable oil, atau bahan-bahan terhidrogenasi maka Anda harus memilih cokelat lain untuk psangan Anda.

Hindari cokelat dengan Dutch-process atau alkalinized cocoa powder
Kenapa harus dihindari? karena dihasilkan dari biji kakao yang diproses dengan alkalizing agent untuk menetralkan keasaman alaminya. Akibat proses tersebut, kandungan antioksidan menjadi hancur. Pilihlah cocoa powder alami tanpa pemanis.

Jika diatas adalah coklat yang harus Anda hindari, berikut ini adalah Cokelat-cokelat yang harus Anda pilih untuk pasangan Anda.

• Pilihlah cokelat yang bahan-bahan utamanya adalah cocoa powder, cocoa mass, chocolate liquor dan atau cocoa butter.

• Pilihlah jenis dark chocolate yang mengandung cocoa powder tinggi minimal 70%, karena banyak mengandung zat flavonoid (bioflavonoid), polifenol, proanthocyanidin, dan catechin yang merupakan zat antioksidan alami. Semakin banyak kandungan cocoa powder dan flavonol-nya maka warnanya akan semakin gelap. Dark chocolate biasanya juga hanya sedikit mengandung gula dan minyak nabati sehingga rendah kalori.

• Pilih juga cokelat dengan kombinasi buah-buahan dan kacang-kacangan untuk mendapatkan kandungan lemak baik dan antioksidan. (KK/IBC)


0 comments:

Post a Comment