Sunday, June 8, 2014

5 Cara Untuk Keluar Dari Friendzone

IBC - Cinta pada teman dekat itu sulit banget. Satu sisi kita mencintai dia, namun sisi lain kita hanya teman dia. Bagi kita yang terjebak dalam situasi seperti ini, pasti galau tiap hari. Dalam pikiran ingin mendapatkan, tapi tak mau kehilangan apabila ada kata putus. 

Ada banyak hal yang bisa dilakukan untuk lepas dari Zona ini. Berikut beberapa hal yang bisa diambil.

1. Tentukan tujuan sekarang
Apa yang diharapkan dari dirinya Teman atau Pacar? Putuskan sesegera mungkin, jangan sampai terlarut dalam posisi merasa memiliki, walau tidak saling mencintai. Jika dalam hati Anda masih ada rasa Cinta. Maka keputusan adalah hal penting yang harus diambil tujuan mendekatinya untuk teman atau lebih dari teman.

2. Mainkan hatinya dan lihat responnya.
Memainkan hati bukan berarti menyakiti. Tapi, tujuan ini dilakukan adalah untuk mengetahui apakah ada rasa yang sama dalam dirinya untuk Anda atau tidak ada sama sekali. Jika Anda cewek ceritakan tentang cowok yang diam-diam Anda sukai. Selipkan kepribadian dia apakah ada respon positif dari dia? Bila tidak ada, maka Anda harus bisa segera membuang cinta yang ada untuk dia.

3. Menyembunyikan rasa sakit dalam hati Anda.
Jika Anda berada dalam Friends Zone namun teman Anda sudah memiliki pasangan lain. Anda harus bisa menyimpan sakit yang Anda rasakan. Atau, saat dia menyakiti lewat kata-kata berusahalah untuk terus bersabar. Karena, semakin Anda bersabar,, semakin simpati dia kepada Anda.

4. Memberi komentar pedas pada lawan Jenis lain.
Ini adala menguji sikap, untuk mengetahui hal itu, Anda bisa mencoba untuk mengatakan pada dirinya tentang sifat-sifat negatif lawan jenis. Tapi jangan nyebutin orang lain. Lihatlah bagaimana dia menyangkal ataupun menerima. Dari situ Anda bisa menilai kepribadiannya secara perlahan. Tapi jangan terlalu pedas, karena air Es tak bisa menghilangkan sakit dihatinya.

5. Kata maaf unuk hal sekecil apapun.
Ini harus belajar terlebih dahulu, karena amat sangat tidak mudah menjalaninya. Selalu bisa memaafkan untuk kesalahan sekecil apapun. Namun tidak berlebihan juga. Karena, hal seperti ini mungkin tidak didapatkan oleh teman Anda dari pasangannya saat ini.

0 comments:

Post a Comment